Review Buku Catatan Seorang Demonstran Karya Soe Hok Gie

Review Buku Catatan Seorang Demonstran Karya Soe Hok Gie

Projusticia.id - "Catatan Seorang Demonstran" adalah sebuah karya yang menyajikan catatan harian Soe Hok Gie (SHG), seorang pemuda idealis yang terkenal dengan kritik-kritiknya yang tajam terhadap kondisi sosial-politik di Indonesia. Buku ini tidak hanya mencerminkan pandangan pribadi Gie, tetapi juga menjadi cermin bagi para pembacanya untuk melihat kembali sejarah dan kondisi masyarakat pada masanya.

Pada bagian pertama, pembaca diperkenalkan dengan sosok SHG melalui sudut pandang orang-orang terdekatnya, seperti Harsja W. Bachtiar, seorang akademisi, dan Arief Budiman, abang kandung SHG. Di sini, Gie digambarkan sebagai seorang intelektual yang sering kali merasa kesepian dalam perjuangannya.

Dialog antara Gie dan Arief sebelum Gie meninggal dunia sangat menyentuh dan mencerminkan keresahan seorang intelektual yang mempertanyakan arti dari segala usahanya. Pesan dari seorang teman Gie dari Amerika menegaskan bahwa seorang intelektual yang bebas adalah seorang pejuang yang harus siap menjalani kehidupan yang kesepian dan penuh penderitaan.

Bagian kedua buku ini merupakan inti dari "Catatan Seorang Demonstran", berisi catatan harian Gie yang ditulis dari tahun 1957 hingga 1969. Catatan ini terbagi menjadi beberapa episode yang menggambarkan perjalanan hidup Gie, mulai dari masa kecil hingga menjadi seorang aktivis. Setiap catatan mengungkapkan berbagai gejolak perasaan, pemikiran, dan pengalaman Gie sebagai seorang pemuda yang berusaha memahami dirinya dan dunia di sekitarnya.

Bagian ketiga membawa pembaca lebih jauh ke dalam perjalanan hidup Gie, mencakup pengalamannya selama di Amerika, serta pandangan dan refleksinya terhadap politik, pesta, dan cinta. Dalam bagian ini, pembaca diajak untuk melihat Gie sebagai seorang individu yang penuh dengan berbagai perasaan manusiawi—kegembiraan, kesedihan, cinta, dan kecewa. Gie menggambarkan segala hal yang dialaminya dengan bahasa yang begitu kuat, seolah-olah kita sedang membaca sebuah karya sastra.

"Catatan Seorang Demonstran" adalah lebih dari sekadar catatan harian. Ini adalah sebuah potret pergolakan pemikiran seorang pemuda yang berani melawan arus demi prinsip-prinsip kemanusiaan dan keadilan. Gie menulis dengan kejujuran yang langka, menantang status quo dan mengecam ketidakadilan yang ia saksikan di sekitarnya. Meskipun kritiknya sering kali keras dan langsung, Gie tetap jujur dalam menyampaikan apa yang ia pikirkan dan rasakan. Dia mungkin tidak selalu benar, tetapi kejujurannya tidak dapat disangkal.

Bagi generasi sekarang, buku ini menjadi semacam warisan yang sangat berharga. Melalui tulisan-tulisan Gie, pembaca dapat menimba hikmah dari perjalanan hidup seorang pemuda yang berani bersuara dan mengambil sikap di tengah gejolak politik dan sosial. "Catatan Seorang Demonstran" bukan hanya sebuah bacaan yang menggugah pemikiran, tetapi juga menjadi inspirasi bagi siapa saja yang ingin memahami lebih dalam tentang sejarah, pemikiran, dan perjuangan seorang intelektual muda Indonesia.

Posting Komentar

Jangan tinggalkan apapun, kecuali jejak.

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak