Dua harimau Sumatera, Ambar Goldsmith dan Beru Situtung, kembali menginjakkan kaki di habitat alaminya di Taman Nasional Gunung Leuser. Dilepasliarkan pada Rabu (6/3/2024), kedua harimau betina ini menandakan secercah harapan baru di tengah perjuangan konservasi Harimau Sumatera yang kian terancam.
Harimau bernama Ambar merupakan betina yang berusia antara 5-6 tahun. Sementara, Beru, harimau sumatra betina dengan perkiraan usia 3-4 tahun. Kedua harimau sumatra ini dievakuasi usai menjadi korban konflik dengan manusia.
Sebelumnya, Ambar dan Beru diselamatkan dari konflik dengan manusia, menjalani rehabilitasi di Barumun Nagari Wildlife Sanctuary, dan kini siap untuk kembali hidup liar. Upaya ini merupakan hasil kolaborasi Balai Besar TN Gunung Leuser dan mitra, yang tak henti-hentinya berupaya melindungi spesies ikonik ini.
Pemilihan lokasi pelepasliaran Harimau Sumatera ini pun tak sembarangan. Kajian kesesuaian habitat dilakukan pada tahun 2022 untuk memastikan Ambar dan Beru memiliki rumah yang aman dan kaya akan mangsa.